Jumat, 11 Agustus 2023 – 01:14 WIB
Jakarta – Bakal calon presiden atau capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, hadir dalam acara peluncuran buku tetralogi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Kamis, 10 Agustus 2023 di Jakarta Pusat.
Baca Juga :
AHY Ungkap Obrolan Terbatas dengan Puan dan Cak Imin: Menarik, Bikin Penasaran Betul
Pada kesempatan itu, Anies sempat menyinggung soal putusan Mahkamah Agung (MA) yang menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, terkait kepengurusan DPP Partai Demokrat.
Mulanya, Anies menyebut AHY sebagai sosok pemberani. AHY juga disebut Anies banyak melalui proses pembentukan, dan diibaratkan seperti berlian.
Baca Juga :
Dorong Anies Segera Umumkan Cawapres, AHY: Waktu Sangat Berharga
“Pilihan yang diambil Mas AHY ini pilihan yang sangat berani, tapi dituliskan juga oleh Pak Dino tadi bercerita tentang harus menjalani proses pembentukan, bahkan tadi dikatakan ilmu berlian,” kata Anies Baswedan di Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023.
Anies membandingkan berlian dengan batu bara. Dia menyebut batu bara dan berlian berasal dari materi yang sama. Namun, untuk menjadi berlian butuh tekanan yang sangat tinggi dan itu diibaratkan seperti AHY.
Baca Juga :
Mahkamah Agung Tolak PK Sengketa Proses Pemilu yang Diajukan Prima
“Tapi apa yang menarik? Batu bara dan berlian itu berasal dari materi yang sama, yang tidak pernah tekanan tinggi, yang kena suhu bumi yang tinggi dia akan jadi batu bara, tapi yang kena tekanan tinggi, yang kena suhu tinggi, kena gemblengan dia jadi berlian,” kata Anies.
“Jadi, bagi mereka-mereka yang hari-hari ini dan kemarin mengalami tekanan-tekanan tinggi sesungguhnya sedang menjadi berlian-berlian masa depan,” sambungnya.
Halaman Selanjutnya
Menurutnya, AHY telah terkena tekanan selama 2,5 tahun karena bersitegang dengan kubu Moeldoko. Anies mengatakan, tekanan yang dialami AHY menjadi tantangan yang sulit.
Quoted From Many Source